Menu

Mode Gelap
Debat Kedua Pilwako Kota Tanjungpinang Akan Berlangsung Pada 18 November 2.261 Petugas KPPS Tanjungpinang Ikuti Pelatihan Bimtek Pilkada 2024 Jasa Percetakan di Tanjungpinang Panen Berkah dari Pesanan Spanduk Pilkada 2024 UN Kembali Jadi Syarat Kelulusan, Orang Tua Siswa di Tanjungpinang Beri Dukungan Positif Proses Seleksi PPPK Pemprov Kepri Sesuai Prosedur, Transparan dan Penuh Kehati-Hatian Pemprov Kepri Lakukan Akselerasi Publikasi dan Pemberitaan Satu Pintu di Website kepriprov.go.id

Natuna

Kapal Nelayan di Pulau Panjang Pecah dan Tenggelam, Korban Ditemukan Terapung Diatas Fiber

badge-check


					Tim Rescue Unit SAR Serasan Jepang Pencarian Terhadap Korban. Perbesar

Tim Rescue Unit SAR Serasan Jepang Pencarian Terhadap Korban.

2 Nelayan Asal Desa Pulau Panjang Ditemukan Terapung Diatas Fiber Akibat Kapal Pecah Dihantam Ombak.

 

NATUNA, Kepri.info – Sebuah kapal nelayan berukuran 3GT pecah dan tenggelam akibat dihantam ombak disekitaran perairan Pulau Panjang, Kecamatan Pulau Panjang, Natuna. Jum’at, (16/02).

Kepala Desa Pulau Panjang, Eko Saputra saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya membenarkan kejadian tersebut.

Menurut Eko, kejadian bermula saat kapal nelayan milik warganya itu berlayar kembali dari Pulau Serasan menuju Pulau Panjang.

Kendati ombak besar mencapai 1,4 meter, mengakibatkan kapal pecah dan tenggelam pada jarak sekitar 8 mil dari daratan Pulau Panjang.

“Nelayan itu warga kami Desa Pulau Panjang atas nama Dedi (30) dan Sitam (40), mereka hendak kembali pulang dari Pulau Serasan, tapi ditengah perjalanan kapal mereka dihantam ombak dan tenggelam”, terang Eko.

Tim Rescue Unit SAR Serasan Jepang Pencarian Terhadap Korban.

Sementara Kepala Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna, Budiman mengatakan pihaknya menerjunkan tim rescue dari Kantor Unit Sar Serasan.

Karena jarak tempuh yang cukup jauh, kedua korban lebih dahulu berhasil diselamatkan oleh nelayan dari Desa Pulau Kerdau yang memang lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian.

Saat ini kata Budiman, korban telah dibawa dan dievakuasi kediamannya di Desa Pulau Panjang dalam keadaan baik.

“Korban sempat bertahan dan terapung diatas sebuah fiber sebelum berhasil diselamatkan oleh para nelayan Desa Pulau Kerdau”, ujar Budiman.

Lebih lanjut Budiman menghimbau, para nelayan di wilayah kerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna untuk sementara waktu tidak melaut karena cuaca saat ini sedang buruk. (Zal).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dukung Nelayan Natuna, Pertamina Salurkan Bantuan Kapal dan Jaring Ikan

21 Oktober 2024 - 20:36 WIB

Gubernur Ansar Serahkan Bantuan Senilai Rp48,2 Miliar di Bunguran Timur Kabupaten Natuna

14 September 2024 - 11:44 WIB

Gubernur Ansar Bersilaturahmi dan Kunjungan Kerja Bersama IKM di Natuna

14 September 2024 - 11:36 WIB

Tantangan Pendidikan di Perbatasan: Natuna Butuh Akses Digital dan Sarana yang Memadai

13 September 2024 - 20:41 WIB

Gubernur Kepri Ansar Ahmad Salurkan Bantuan Besar untuk Empat Kecamatan di Natuna

13 September 2024 - 14:00 WIB

Trending di Kepri