Menu

Mode Gelap
Pemkab Bintan Gelar Pelatihan Kewirausahaan, Dorong Anak Muda Jadi Pengusaha Pemko Tanjungpinang Terima Kunjungan Pemkab Bandung, Bahas Program Qur’an Center Pemko Tanjungpinang Gelar Rakor Mitigasi Jelang Ramadan 2025 Kakanwil Ditjenpas Tinjau Rutan Kelas I Tanjungpinang dalam Kegiatan Bintorwasdal Polsek Daik Lingga Gelar Silaturahmi dan Penyuluhan Kamtibmas di SMPN 3 Lingga Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri Terpilih Jalani Gladi Bersih Jelang Pelantikan

Natuna

Penuhi Usulan Pemda Natuna, Kemenkes RI Berikan Beasiswa Dokter Spesialis

badge-check


					Pertemuan Bersama Menkes RI yang didampingi Wakil Bupati Rodhial Huda, Sekda Boy Wijanarko, Kepala Dinas Kesehatan Hikmat Aliansyah, tersebut dilaksanakan di gedung Jakarta Convention Centre (JCC) Perbesar

Pertemuan Bersama Menkes RI yang didampingi Wakil Bupati Rodhial Huda, Sekda Boy Wijanarko, Kepala Dinas Kesehatan Hikmat Aliansyah, tersebut dilaksanakan di gedung Jakarta Convention Centre (JCC)

Pertemuan Bersama Menkes RI yang didampingi Wakil Bupati Rodhial Huda, Sekda Boy Wijanarko, Kepala Dinas Kesehatan Hikmat Aliansyah, tersebut dilaksanakan di gedung Jakarta Convention Centre (JCC). 

 

NATUNA, Kepri.info – Bupati Natuna Wan Siswandi melakukan pertemuan dengan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin.

Pertemuan yang didampingi Wakil Bupati Rodhial Huda, Sekda Boy Wijanarko, Kepala Dinas Kesehatan Hikmat Aliansyah, tersebut dilaksanakan di gedung Jakarta Convention Centre (JCC), Kamis, 23 Februari 2023.

Dihadapan Mentri Kesehatan, Wan Siswandi menyampaikan bahwa kabupaten Natuna memiliki kendala tentang keterbatasan dokter spesialis.

Dengan kekurangan dokter spesialis ini menurutnya, mengakibatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat menjadi kurang maksimal hingga berdampak banyak pasien yang harus dirujuk ke Rumah Sakit luar daerah

“Mohon izin pak menteri, sampai sekarang kami yang berada di Natuna, kabupaten perbatasan, sampai sekarang masih kekurangan dokter spesialis,” sebut Siswandi.

Terkait persoalan ini Bupati Siswandi meminta kepada Menkes agar memberikan tambahan kuota dokter spesialis di Natuna.

Sementara Menkes Budi Gunadi Sadikin bersedia menyiapkan anggaran beasiswa bagi dokter yang akan mengambil spesialis.

Bahkan, sang menteri akan memberikan kuota hingga 20 orang dokter spesialis. Namun ia meminta harus kembali bertugas di Natuna setelah lulus tes di fakultas tujuan.

Selain, Kementerian Kesehatan juga berjanji akan menyiapkan program S1 Kedokteran bagi anak-anak Natuna yang berprestasi.

Kepala Dinas Kesehatan Natuna, Hikmat Aliansyah mengatakan, untuk program beasiswa dokter spesialis akan disiapkan mulai tahun ini.

Sementara itu, untuk realisasi program S1 Kedokteran belum dipastikan kapan berjalan. Kendati demikian, pihaknya akan melakukan penjejakan.

Disamping meminta tambahan dokter spesialis, pada kesempatan itu, Bupati Natuna juga mengajukan proposal pembangunan Puskesmas di Kecamatan Pulau Panjang dan Pulau Seluan beserta dengan sarana-prasarananya.

(Zal).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemprov Kepri Perkuat Ketahanan Pangan, Gubernur Ansar Tanam Perdana Padi di Natuna

12 Februari 2025 - 19:41 WIB

Kapal Pompong Tenggelam Usai Tabrak Karang di Perairan Subi Natuna

26 Januari 2025 - 16:51 WIB

Dukung Nelayan Natuna, Pertamina Salurkan Bantuan Kapal dan Jaring Ikan

21 Oktober 2024 - 20:36 WIB

Gubernur Ansar Serahkan Bantuan Senilai Rp48,2 Miliar di Bunguran Timur Kabupaten Natuna

14 September 2024 - 11:44 WIB

Gubernur Ansar Bersilaturahmi dan Kunjungan Kerja Bersama IKM di Natuna

14 September 2024 - 11:36 WIB

Trending di Kepri