NATUNA, Kepri.info – Puluhan warga Desa Cemaga melakukan rapat terbuka dengan pemerintah daerah Natuna melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) di gedung pertemuan Kantor Kecamatan Bunguran Selatan. Selasa, (02/05).
Dalam kesempatan tersebut warga menyuarakan keinginannya dan mendesak pemerintah daerah segera menurunkan dan memberhentikan kepala desa mereka, Fiter Hadison.
Salah seorang perwakilan warga Desa Cemaga, Suhaimi menyampaikan alasan mereka meminta kepala desa Fiter Hadison diberhentikan karena yang bersangkutan telah melakukan sejumlah perbuatan yang dinilai meresahkan masyarakat.
“Kami masyarakat sudah resah atas kelakukan dan perbuatan kades Fiter ini, dia yang seharusnya menjadi orang tua dan menjadi contoh yang baik bagi warganya, namun melakukan perbuatan yang tidak senonoh dan memalukan ini”, ujar Sehaimi.
Menurut Suhaimi, Fiter Hadison telah melakukan perbuatan atas dugaan perselingkuhan yang sempat tertangkap basah dan digrebek oleh warga di salah satu hotel di Kecamatan Bunguran Timur.
Tidak hanya itu, pasca penggerebekan Fiter Edison juga dikabarkan sempat melakukan pernikahan siri dengan wanita yang diduga menyalahi aturan.
Sementara Kepala DPMD Natuna, Anrizal Zen memastikan pihaknya melalui tim Investigasi dalam persoalan tersebut akan memberikan hasil keputusan sesegera mungkin melalui rapat internal.
“Negara kita kan ada aturan nya, intinya akan saya proses dalam tempo yang sesingkat-singkatnya, melalui tim ini dan dalam minggu ini saya pastikan sudah rampung dan selesai, kita saat ini hanya butuh data saja, dan data kita sudah dapat”, pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, warga Desa Cemaga, Kecamatan Bunguran Selatan telah mengumpulkan 300 tanda tangan kesepakatan (Petisi), menuntut pemberhentian Kades Fiter Hadison dari jabatannya. (Zal).