Kepri.Info – Gubernur Kepulauan Riau H. Isdianto mendengarkan keluh dan kesah perwakilan RT dan RW se Kota Tanjungpinang, Rabu (16/9) di Gedung Daerah.
Dalam kesempatan ini Asirin selaku ketua forum RT dan RW kota Tanjungpinang mengungkapkan suka dan dukanya menjadi RT dan RW. Karena selalu menerima kritikan pedas dari masyarakat yang merasa tidak puas. Terutama masyarakat yang tidak terima karena tidak menerima bantuan saat ada pembagian.
“Alhamdulillah kami selalu menerima dengan lapang dada, apapun bentuk kritikan dan bahkan hinaan yang ditujukan kepada kami. Karena kami sadar, bahwa kamilah sasaran utama komplain masyarakat,” kata Asirin.
Asirin juga mengugkapkan kekecewaannya atas hilangnya beberapa program pemerintah yang dinilai bagus dan sangat bermanfaat untuk mempercepat pembangunan dan kesejahteraan. Seperti program P3DK, RTM dan RTLH.
“Program-program itu sangat bagus namun sekarang justru tidak ada lagi. Kami harap kedepan program ini ada lagi,” kata Asirin.
Menanggapi hal ini Gubernur Kepulauan Riau H. Isdianto mengakui jika memang beberapa program tersebut dulunya ada dan sangat bagus. Digagas sejak jaman Gubernur Ismeth Abdullah, H. Muhammad Sani dan Nurdin Basirun. Namun karena keadaan anggaran yang tidak mencukupi, akhirnya tidak bisa dilanjutkan.
“Meski demikian kedepannya kita akan melakukan progran yang mirip dengan itu semua yang sistem penganggarannya sharing antara Pemprov dan Pemkab atau Pemko. Programnya bisa apa saja, yang jelas sesuai dengan kebutuhan daerah masing-masing,” ujar Isdianto.
Isdianto juga menghimbau agar forum RT dan RT senantiasa kompak, tetap menjaga silaturahmi serta menjaga kondusifitas warganya masing-masing agar tetap nyaman, tentram dan damai.
“Keberhasilan kepala daerah tergantung pada RT dan RW, karena RT dan RW lah yang memiliki masyarakat. Bukan bupati, Walikota atau Gubernur. Makanya tingkatkan terus silaturahmi, saling bahu-membahu satu sama lain,” kata Isdianto.