Menu

Mode Gelap
Pemprov Kepri Perkuat Ketahanan Pangan, Gubernur Ansar Tanam Perdana Padi di Natuna Sat Lantas Polresta Tanjungpinang Bagikan Brosur dan Stiker untuk Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas Rutan Tanjungpinang Raih Dua Penghargaan Bergengsi dalam Pengelolaan Anggaran Kapolda Kepri Perkuat Sinergi Keamanan di Tanjungpinang Efisiensi dan Sinkronisasi: Forum Perangkat Daerah Tanjungpinang 2025 Resmi Digelar Dispora Tanjungpinang Gelar Musrenbang Pemuda 2025

Kepri

Polisi Klarifikasi Kasus Pencopetan di Bestari Mall Hanya Salah Paham

badge-check


					Kapolsek Tanjungpinang Kota, Iptu Missyamsu Alson, Senin (20/1/2025)-Hendrik Perbesar

Kapolsek Tanjungpinang Kota, Iptu Missyamsu Alson, Senin (20/1/2025)-Hendrik

TANJUNGPINANG,Kepri.info – Dugaan kasus pencopetan yang melibatkan pria berinisial F (44) di kawasan Bestari Mall, Jalan Teuku Umar, pada Minggu (19/1/2025), ternyata hanya kesalahpahaman.

Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Tanjungpinang Kota, Iptu Missyamsu Alson, usai melakukan interogasi terhadap pihak-pihak terkait.

“Setelah dilakukan pemeriksaan, kejadian tersebut murni kesalahpahaman antara pelapor berinisial D (24) dan terduga pelaku,” ujar Alson, Senin (20/1/2025).

Menurut Alson, insiden terjadi saat bazar Imlek berlangsung dalam kondisi ramai dan penuh sesak.

D, yang merasa curiga karena keramaian, awalnya mengira F melakukan tindakan mencurigakan.

Namun, teriakan yang menuduh F sebagai pelaku justru berasal dari orang lain di sekitar lokasi.

“Dalam situasi tersebut, F secara refleks menyentuh tubuh pelapor karena keramaian dan hujan. Warga yang mendengar teriakan langsung terpancing emosi dan melakukan tindakan main hakim sendiri terhadap F,” jelasnya.

Beruntung, F berhasil diselamatkan dan tidak mengalami luka serius akibat insiden tersebut.

Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki para pelaku pengeroyokan dan provokator yang memicu kejadian tersebut.

Selain itu, Kapolsek Tanjungpinang Kota meminta kepada masyarakat, khususnya pemilik akun media sosial, untuk segera menghapus video insiden yang telah viral.

“Jangan menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya. Hal ini dapat menimbulkan keresahan di masyarakat dan mengganggu kondusivitas wilayah Kota Tanjungpinang,” tegas Alson.

Polisi juga mengimbau masyarakat agar lebih bijak dalam menghadapi situasi serupa di masa mendatang dan tidak mengambil tindakan main hakim sendiri tanpa memastikan fakta yang sebenarnya.(Rik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemprov Kepri Perkuat Ketahanan Pangan, Gubernur Ansar Tanam Perdana Padi di Natuna

12 Februari 2025 - 19:41 WIB

Sat Lantas Polresta Tanjungpinang Bagikan Brosur dan Stiker untuk Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas

12 Februari 2025 - 19:35 WIB

Rutan Tanjungpinang Raih Dua Penghargaan Bergengsi dalam Pengelolaan Anggaran

12 Februari 2025 - 19:27 WIB

Kapolda Kepri Perkuat Sinergi Keamanan di Tanjungpinang

12 Februari 2025 - 13:23 WIB

Efisiensi dan Sinkronisasi: Forum Perangkat Daerah Tanjungpinang 2025 Resmi Digelar

12 Februari 2025 - 13:19 WIB

Trending di Kepri