TANJUNGPINANG,Kepri.info- Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang menggelar simulasi penanganan kedaruratan bandar udara (Bandara), Rabu, (04/12/2024).
Kegiatan kesiapsiagaan ini dinamakan Airport Emergency Exercise (AEE) dan Airport Contigency Exercise (ACE) Raja V.
Kegiatan ini Melibatkan berbagai instansi terkait seperti TNI dan Polri serta badan penanganan lainnya yang bertujuan untuk memperkuat koordinasi antar lembaga dalam mengatasi potensi bencana yang serius di kawasan bandara.
General Manager Bandara Raja Haji Fisabillillah Tanjungpinang, Agung Brahmantyo menyebut seluruh personel dan petugas lintas instansi gabungan yang dikerahkan berjumlah 350 orang.
Ia menjelaskan tahapan yang akan disimulasikan seperti penanganan pada gedung bandara yang mengalami kebakaran, penyelamatan penumpang dari serangan teroris hingga bencana darurat lainnya yang menjadi perhatian khusus.
Menurutnya, Bandara merupakan salah satu pusat aktivitas masyarakat yang mempunyai tingkat resiko yang paling tinggi.
Sehingga, perlunya penanganan keamanan yang intens di setiap sudut kawasan vital yang ada pada bandara.
Pada simulasi kali ini, ditekankan untuk meningkatkan koordinasi, dan juga menguji sejauh mana kepekaan petugas saat menangani kejadian khusus secara bertahap melalui komunikasi akurat para petugas keselamatan.
“Latihan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan petugas, operator dan maskapai serta pihak bandara lainnya agar selalu sigap dan awas terhadap segala potensi yang akan terjadi,” Ungkapnya.
“Jadi kita buat skenario yang riil dan nyata seperti bencana sesungguhnya, kita juga menyiapkan replika pesawat yang kita namakan gonggong air,” Tambahnya.
Selain itu, Ia juga memastikan bahwa setiap pelayanan kepada masyarakat akan selalu ditingkatkan, hal itu sebagai bagian dari upaya meningkatkan pelayanan yang profesional dan berintegritas.
“Beberapa bandara di Indonesia juga melaksanakan simulasi ini, kita berharap pelayanan maksimal dan prima dapat kita wujudkan di bandara Kota Tanjungpinang yang kita cintai ini,” Jelasnya. (Rik)