TANJUNGPINANG, Kepri info, Kepri.info – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) Kota Tanjungpinang, Riany mengakui harga cabai naik di Pasar Bincen.
“Iya hari ini harga cabai rata-rata Rp. 87.000 perkilonya, karna banyak faktor,” ujar Riany saat dihubungi Kepri.info, Selasa (23/09/2025).
Ia mengatakan, harga cabai saat ini naik bukan hanya di wilayah Tanjungpinang, tapi diseluruh wilayah Indonesia. “Sekarang saya lagi di Jakarta, disini cabai tembus Rp 100.000 perkilonya,” tambah Riany.
Ia membeberkan, banyak faktor penyebab naiknya cabai, salah satunya belum musim panen dibeberapa wilayah penghasil cabai, dan juga belum waktunya para petani menanam.
“Begitu juga cuaca tidak menentu, hujan terkadang panas, bukan hanya di kita naiknya, di jawa pun sudah masuk ke angka ratusan ribu ribu per kilo,” jelasnya.
Selain itu, Riany juga menghimbau kepada masyarakat Kota Tanjungpinang untuk tidak panik perihal naiknya harga cabai, sebab kata dia pedagang atau distributor tidak akan menimbun cabai.
“Karna cabai ini 2 atau 3 hari kan sudah busuk, gak mungkin lah mereka mau menimbun. Jadi harap dimaklumi kenapa cabai naik, ini kan karna banyak faktor, kami akan berupaya semaksimal mungkin utnuk kembali menekan harga cabai supaya kembali normal,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Harga Cabai di Pasar Bintan Center (Bincen) mengalami kenaikan hingga 100 persen. Yang sebelumnya harga cabai rawit Rp 42.000, per Kg kini menjadi Rp 88.000 per Kg, Selasa (23/09/2025). (Nzl)