oleh

Sofha Bahtiar Andalkan Kader PKK se-Kepri Tekan Covid-19

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP. PKK) Kepri Sofha Marwah Bahtiar mengajak setiap kader PKK se-Kepri untuk dapat menjadi andalan bagi pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19. Setiap kader PKK harus bisa menjadi agen perubahan dalam kampanye  penerapan protokol kesehatan yang benar di daerahnya.

Hal itu disampaikan Sofha usai acara Launching 5 juta masker untuk Wujudkan Pilkada Sehat 2020, Selasa (10/11) di Hotel Radisson, Batam. Acara tersebut juga dihadiri Ketua Umum TP.PKK  Tri Tito Karnavian.

“Sesuai intruksi Presiden RI Joko Widodo baru-baru ini dan juga target Ketua Umum TP PKK, bersama 4,5 juta kader PKK yang tersebar di seluruh Indonesia, Saya mengajak semua kader PKK se-Kepri untuk bisa menjadi agen perubahan dan motor penggerak dalam gebrak berbagi masker dan penerapan protokol kesehatan yang benar hingga ke tingkat keluarga,” ajak Sofha.

Menurut Sofha, melibatkan kelompok ibu-ibu PKK dengan anggotanya yang tersebar sampai ke tingkat desa dan  berjumlah ribuan sudah dapat dipastikan bisa menjadi motor penggerak perubahan secara masif.

Edukasi, sosialisasi dan penguatan yang dilakukan kader PKK hingga ke di tingkat keluarga bisa menjadi fondasi kokoh dalam  memutus mata rantai penularan Covid-19.

Tidak itu saja, Sofha juga meminta para kader PKK bisa memantau, memonitor dan mengevaluasi berbagai upaya dan program yang telah dilakukan dalam kampanye gebrak masker tersebut.

Selain itu Sofha juga mengingatkan semua kader untuk melakukan upaya peningkatan ketahanan keluarga di masa pandemi. Pemanfaatan perkarangan rumah dengan tanaman-tanaman produktif seperti obat-obatan, buah-buahan dan sayur-sayuran sangat dianjurkan.

Sementara itu, Ketua TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian, meminta ibu-ibu kader PKK se-Indonesia melakukan kunjungan dari rumah ke rumah untuk kampanye  dan sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat.

“Kesadaran memakai masker harus datang dari diri masyarakat sendiri. Karena pandemi ini tidak bisa kita prediksi kapan berakhirnya. Agar kesadaran pentingnya memakai masker tersebut muncul, maka perlu bantu dulu oleh kader PKK,” jelas Tri.

Tri juga meminta kader PKK memberikan perhatian lebih pada lansia, ibu hamil, balita dan penyandang disabilitas dalam menghadapi Covid-19.

“Lansia sangat rentan pada Covid-19. Ibu hamil juga. Perhatikan kesehatan mereka. Begitu juga dengan keluarga yang mempunyai balita. Jangan sampai ada anak-anak yang kekurangan gizi. Para disabilitas harus diperhatikan juga,” ujar Tri.

Dalam kunjungan ke Batam Launching 5 juta masker, Tri berkesempatan melakukan sosialisasi dan edukasi ke beberapa rumah warga sembari menyerahkan bantuan sembako.

Turut mendampingi, Pjs TP PKK Kepri Sofha Marwah Bahtiar, Wakil Ketua I TP PKK Kepri Rismarini Arif Fadillah,  Plt TP PKK Kota Batam Sriyanti Jafridin, Istri Pjs Walikota Batam Raja Nazila, ibu-Ibu Forkopinda Kepri, dan para kader PKK.

Komentar