Menu

Mode Gelap
Wagub Kepri Hadiri Musda HIPMI dan Seminar Kewirausahaan di Kampus UMRAH DPRD Lingga Studi Banding ke DPK Tanjungpinang Disdik dan BNN Tanjungpinang Jalin Sinergi Cegah Peredaran Narkoba di Sekolah ABSAH Kota Baru Diserahkan ke Pemkab Bintan Pemko Batam-Panja Komisi IX DPR RI Awasi dan Lindungi Pekerja Migran Indonesia 132 Pejabat di Pemprov Kepri di Lantik Gubernur

Kepri

Wakil Gubernur Kepri Buka Rapat Bersama LKS Tripartit dan Dewan Pengupahan Provinsi Kepri

badge-check


					Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura saat Foto LKS Tripartit dan Dewan Pengupahan Provinsi Kepri (Diskominfo Kepri) Perbesar

Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura saat Foto LKS Tripartit dan Dewan Pengupahan Provinsi Kepri (Diskominfo Kepri)

BATAM, Kepri.info – Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura, memimpin Rapat Kerja Bersama antara Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit dan Dewan Pengupahan Provinsi Kepri yang berlangsung di Kantor Graha Kepri, Selasa (15/4/2025).

Rapat Kerja Bersama yang dihadiri oleh seluruh unsur perwakilan ini mengangkat tema “Meningkatkan Sinergitas Hubungan Industrial Melalui Penguatan Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit Provinsi Kepri dan Dewan Pengupahan.”

Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura menyampaikan bahwa hubungan industrial yang bersinergi antara serikat pekerja, pengusaha, dan pemerintah akan menciptakan relasi yang harmonis, transparan, berkeadilan, serta produktif.

“Karenanya, untuk menjaga agar sinergitas terus terpelihara, perlu adanya kesungguhan dari berbagai pihak untuk membangun dialog dan mediasi. Dengan begitu, hubungan industrial dapat terus terjaga dan terbina dengan baik,” ujarnya.

Menanggapi dinamika dunia ketenagakerjaan, seperti persoalan pengangguran, kurangnya perlindungan terhadap pekerja, hingga rendahnya keterampilan yang dimiliki pekerja untuk bersaing, menurutnya solusi terbaik adalah dengan terus membekali dan meningkatkan kompetensi mereka.

“Karena itu, saya mengajak seluruh perusahaan yang ada untuk bersama-sama membangun sumber daya manusia yang andal, dengan cara menyisihkan sebagian dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang diperuntukkan bagi pelatihan dan peningkatan keterampilan para pekerja,” tegasnya.

“Hanya dengan meningkatkan sinergitas hubungan industrial antar berbagai pihak dan pemangku kepentingan, kita dapat meminimalisir berbagai permasalahan ketenagakerjaan bagi kurang lebih 337 ribu tenaga kerja di Kepulauan Riau,” pungkasnya. (Rik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Wagub Kepri Hadiri Musda HIPMI dan Seminar Kewirausahaan di Kampus UMRAH

23 Mei 2025 - 18:44 WIB

DPRD Lingga Studi Banding ke DPK Tanjungpinang

23 Mei 2025 - 18:26 WIB

Disdik dan BNN Tanjungpinang Jalin Sinergi Cegah Peredaran Narkoba di Sekolah

23 Mei 2025 - 17:47 WIB

ABSAH Kota Baru Diserahkan ke Pemkab Bintan

23 Mei 2025 - 17:28 WIB

Pemko Batam-Panja Komisi IX DPR RI Awasi dan Lindungi Pekerja Migran Indonesia

23 Mei 2025 - 15:16 WIB

Trending di Batam