Menu

Mode Gelap
Deputi Pemberdayaan Masyarakat Kemenko PM Sebut Sekolah Rakyat Sudah Ada 156 Unit Gubernur Kepri Minta Dukungan DPR untuk Jembatan Batam–Bintan Ketua Komisi V DPR RI Dorong Pembangunan Jembatan Batam-Bintan Polda Kepri Gelar Hari Puncak HKGB ke – 73 Tahun, Polwan Antusias Tatap Muka Bersama Ibu Asuh Polwan Dorong Pemerataan Pendidikan, Menko PMK Gelar Koordinasi Program SR di Kepri Berikut Perkiraan Cuaca BMKG Batam untuk Wilayah Kepri Hari Ini

Kepri

KNPI Tanjungpinang Kecam Keras Aksi Premanisme di Pulau Rempang

badge-check


					Ketua KNPI Tanjungpinang, Dimas Prayoga, Jumat (20/12/2024)-Hendrik Perbesar

Ketua KNPI Tanjungpinang, Dimas Prayoga, Jumat (20/12/2024)-Hendrik

TANJUNGPINANG,Kepri.info – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Tanjungpinang mengecam keras aksi penganiayaan yang dilakukan oleh sekelompok orang terhadap masyarakat Sembulang Hulu, Pulau Rempang, Batam.

Ketua KNPI Tanjungpinang, Dimas Prayoga menegaskan tidak ada ampun bagi siapapun yang berani main hakim sendiri dengan melancarkan aksi aksi premanisme yang merugikan masyarakat.

“Kami sangat menghormati setiap upaya pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah jika itu bertujuan untuk mensejahterakan warganya, namun tetap harus memperhatikan hak-hak masyarakat lokal,” tegas Dimas.

Dimas menilai pentingnya membuka dialog antara pemerintah, pihak pengembang, dan masyarakat.

Dengan tujuan dapat terciptanya solusi kesepakatan dan kepentingan bersama tanpa mengabaikan hak hak masyarakat adat itu sendiri.

“Pembangunan harus berjalan dengan adil dan tidak merugikan pihak manapun. Kami mendorong adanya penyelesaian yang berbasis pada musyawarah, dan bukan kekerasan,” jelasnya.

KNPI Tanjungpinang berjanji akan terus berperan aktif dalam mengawal proses penyelesaian konflik di Pulau Rempang dengan menyuarakan kepentingan masyarakat dan memastikan tidak ada pihak yang dirugikan dalam proses pembangunan yang sedang berlangsung.

“Pemuda harus menjadi garda terdepan dalam menjaga kedamaian dan mendorong penyelesaian masalah secara damai dan bermartabat,” pungkasnya.(Rik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Deputi Pemberdayaan Masyarakat Kemenko PM Sebut Sekolah Rakyat Sudah Ada 156 Unit

31 Oktober 2025 - 15:00 WIB

Gubernur Kepri Minta Dukungan DPR untuk Jembatan Batam–Bintan

31 Oktober 2025 - 14:49 WIB

Ketua Komisi V DPR RI Dorong Pembangunan Jembatan Batam-Bintan

31 Oktober 2025 - 13:21 WIB

Dorong Pemerataan Pendidikan, Menko PMK Gelar Koordinasi Program SR di Kepri

31 Oktober 2025 - 11:06 WIB

Berikut Perkiraan Cuaca BMKG Batam untuk Wilayah Kepri Hari Ini

31 Oktober 2025 - 08:00 WIB

Trending di Batam