Menu

Mode Gelap
Pria Lansia Ditemukan meninggal di Tanjungpinang Polisi Tanjungpinang Lakukan Pengecekan dan Pengawasan Stabilitas Harga Beras Kunjungan Kerja DPMPTSP Jawa Timur ke Kepri Wagub Kepri Hadiri Ajang Drag Bike Piala DPRD Kepri 2025 Tekankan Profesionalisme dan Integritas, Ini Daftar Nama Pejabat yang Baru Dilantik Kajati Kepri Dampak Festival Kopi Merdeka untuk Ekonomi Tanjungpinang, Ini Pendapat Lis Darmansyah

Kepri

Kapal Pembawa Pemain Bola Tenggelam di Selat Nenek: 10 Orang Selamat, 3 Meninggal Dunia

badge-check


					Kapal Pembawa Pemain Bola Tenggelam di Selat Nenek: 10 Orang Selamat, 3 Meninggal Dunia Perbesar

BATAM, Kepri.info – Kecelakaan laut menimpa 13 pemain bola yang dilaporkan tenggelam di Perairan Selat Nenek, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), pada, Rabu (25/6/2025).

Tim SAR Gabungan pada hari ke 3 melakukan pencarian 13 pemain bola yang saat ini dinyatakan hilang 3 yaitu, Muhammad Fahri, Firdaus (Fir), Fadli alias (Papat).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Tanjungpinang, Pazzli, meralat data korban yang di evakuasi pada Rabu malam. Ia menyebut korban yang selamat semuanya berjumlah 10 orang.

“Awalnya data yang selamat 11 orang, setelah kami revisi menjadi 10 korban yang selamat. Jadi saat ini ada 3 orang yang masih dalam tahap pencarian,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Tanjungpinang, Pazzli, Jum’at,  (27/6/2025).

Proses pencarian korban terbagi menjadi empat tim gabungan, tim pertama melakukan penyisiran di Perairan Pulau Panjang, tim kedua di Perairan Pulau Juan, Pulau Sekikir, Pulau Kojo, hingga Pulau Temoyong.

Selanjutnya tim ketiga melakukan pencarian di Perairan Pulau Luing, Pulau Selat Nenek, sampai Perairan Selat China, tim terakhir menyisir Pulau Penjahit Layar hingga Pulau Bagasta.

Penyisiran juga dilakukan memakai Drone di Pesisir pantai, Hutan Mangrove dan perairan dangkal.

Pada pukul 06.00 tim SAR Gabungan menemukan korban pertama di Pulau Bulan, Kecamatan Bulang, dengan kondisi meninggal, terindentifikasi atas nama Firdaus (Fir).

“Pukul 06.00 WIB, korban atas nama Firdaus ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di perairan Pulau Bulan, kemudian korban dievakuasi lalu diserahkan ke rumah duka yang bertempat di Pulau Awi,” ujarnya.

Korban kedua ditemukan di perairan Pulau Panjang sekita pukul 06.30 oleh nelayan sekitar. Mendapatkan laporan tersebut, Tim SAR gabungan segera bergerak bergerak kelokasi dan melakukan evakuasi korban.

“Korban selanjutnya dibawa ke kapal AL Anaconda, selanjutnya dievakuasi menggunakan tim RIB 03 Basarnas,” ungkapnya.

Korban yang ditemukan di perairan Pulau Panjang teridentifikasi oleh keluarga. Korban saat di ketahui memiliki identitas bernama Muhammad Fahri.

“Dikonfirmasi bahwa korban kedua yang ditemukan atas nama Muhammad Fahri. Dan korban diserahkan kepada pihak keluarga,” ujarnya.

Pazzli mengatakan untuk korban ke tiga, tim SAR gabungan menerima informasi dari nelayan, bahwa menemukan korban di perairan Tanjung Sauh, berjenis laki-laki lalu dibawa ke Pos KPLP Telaga Punggur, dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Batam guna proses Identifikasi.

Pazzli menyebut korban yang ditemukan di Perairan Tanjung Sauh, Nongsa diduga adalah Padli alias (Papat), salah satu korban yang hilang.

“Saat ini kami masih menunggu berkas resmi dari forensik RS Bhayangkara untuk Identitas jenazah tersebut. Tapi sementara terkonfirmasi dari keluarga dan kawan korban,” ujarnya. (Nzl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pria Lansia Ditemukan meninggal di Tanjungpinang

3 November 2025 - 16:50 WIB

Wagub Kepri Hadiri Ajang Drag Bike Piala DPRD Kepri 2025

3 November 2025 - 13:50 WIB

Tekankan Profesionalisme dan Integritas, Ini Daftar Nama Pejabat yang Baru Dilantik Kajati Kepri

3 November 2025 - 13:03 WIB

Dampak Festival Kopi Merdeka untuk Ekonomi Tanjungpinang, Ini Pendapat Lis Darmansyah

3 November 2025 - 12:39 WIB

2.200 Pelajar Meriahkan Gebyar Pelajar Pancasila 2025 di Tanjungpinang

3 November 2025 - 12:30 WIB

Trending di Kepri