Tanjungpinang (kepri.info) – Seba
Acara yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang ini, dibuka oleh Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah, SH. Wakil Walikota, H. Syahrul, S. Pd, Kepala Dinas Kesehatan Rustam, turut hadir Asisten I Pemerintah Kota Tanjungpinang Drs. Ahadi, Ketua Tim penggerak PKK Hj. Yuniarni Pustoko Weni, SH, Kabag Kesra Riwayat, beserta Camat dan Lurah Se Tanjungpinag Timur ikut mendampingi Walikota dalam acara itu.
Dalam sambutannya Walikota Lis Darmansyah menyampaikan sunatan sangat penting bagi kesehatan, menyangkut kesehatan kelamin, yang mana suatu keharusan baik dalam dunia kesehatan maupun kewajiban bagi agama islam.
Hal tersebut terbukti dengan banyaknya negara maju atau non islam, mengikuti anjuran dunia kesehatan untuk melakukan sunat, agar terhindar dari penyakit kelamin.” Ujarnya
“Berbicara dunia kesehatan, sangat penting bagi masyarakat, agar selalu mengecek atau mengontrol kesehatan guna mengetahui kondisi kesehatan, jangan kalau sudah terindikasi dengan kondisi stadium lanjut baru mengetahui penyakit yang diderita,” tambahnya.
Lis Juga mengingatkan kepada masyarakat dapat mengunakan BPJS bukan hanya untuk keadaan sakit, namun dapat digunakan untuk mengontrol kesehatan, mencegah lebih baik dari pada mengobati,” tegas Lis
Lanjut Lis, sekarang banyak program pemerintah untuk membantu masyarakat yang kurang mampu untuk berobat, sebagai contohnya program road show kesehatan , bagi masyarakat yang tidak mampu dan sudah terbaring sakit dirumah, pemerintah akan membawa ke rumah sakit, namun masyarakat harus open dengan melaporkan ke puskesmas atau ke perangkat RT dan RW sehingga dapat ditindak lanjuti.
Sebelumnya Ketua Panitia Pelaksana sunatan masal, Sri atau yang sering dipanggil buk Ros menyampaikan kegiatan sunatan massal untuk tahun 2017 dilaksanakan dua kali yakni saat ini, di puskesmas batu 10 dan pada tanggal 8 juli 2017 di gedung Perpustaaan dan Arsip Kota Tanjungpinang.
Lanjut Ros, sunatan massal bertujuan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu dan terkendala dana, dan juga untuk menjaga kesehatan reproduksi kelamin laki-laki , selain itu juga sebagai kewajiban dalam agama islam.
Kegiatan sunatan massal ditargetkan untuk 200 orang, di tahun 2017, namun pada saat ini, yang sudah daftar mencapai 150 orang, sedangkan yang telah mendaftar ulang di puskesmas batu 10 mencapai 119 orang.
Pada saat peninjauan Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH bersama Wakil Walikota Tanjungpinang H. Syahrul, S.Pd yang baru datang melihat langsung keruangan tempat dilaksanakannya sunatan massal.
Peninjauan tersebut, untuk mengetahui sarana dan prasarana dan juga kesiapan para medis untuk melaksanakan kegiatan sunat massal.
Pada akhir acara, Walikota Tanjungpinang memberikan hadiah kepada anak-anak peserta sunat massal, Walikota Tanjungpinang juga menyempatkan diri bersama Istri atau ketua Penggerak PKK Tanjungpinang Hj, Yuniarni Pustoko Weni menghibur para ibu-ibu dengan menyanyikan beberapa buah lagu.(hms)
Komentar