oleh

Cara Dinkes Tanjungpinang Cegah Penularan HIV/AIDS

Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang, Rustam. Foto:Istimewa

Tanjungpinang, kepri.info – Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang, sedang berupaya memberikan pemahaman kepada masyarakat, tentang cara pencegahan penularan HIV/AIDS.

Hal ini di lakukan berdasarkan, Keprihatin dengan kasus HIV/AIDS yang melonjak mencapai 117 orang.

“Kita telah melakukan beberapa upaya untuk menekan angka pengisap HIV/AIDS saat ini, dengan mengajak seluruh pihak agar selalu melakukan upaya pencegahan bersama sama,” Ungkap, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang, Rustam.

Pertama, bagi yang tidak pernah melakukan perilaku beresiko, tetaplah dengan perilaku hidup bersih dan sehat tersebut,” ucapnya, Senin (3/12).

Kedua, untuk mengetahui status kesehatan kita, marilah bersama-sama melakukan skrining HIV/AIDS, karena hanya dengan testinglah kita mengetahui status HIV kita negatif atau positif

Kemudian yang ke tiga, bagi pengidap penyakit ini harus selalu bisa berfikir positif dan tetaplah optimis, dengan melakukan terapi yang benar dan berkelanjutan maka kesempatan hidup sehat dan produktif masih bisa didapatkan.

Selanjutnya yang ke empat, kepada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) hendaklah bersilkap wajar dan jangan mendiskriminasi mereka, namun berilah dukungan moril.

Terkahir yang ke lima, berinteraksilah secara normal dengan ODHA dan jangan takut tertular, karena virus HIV tidak menular melalui sentuhan, keringat maupun berbagi makanan, ianya hanya menular melalui cairan kelamin dan darah.

“Kita juga terus menggiatkan skrining pada ibu hamil yang mana ini untuk mencegah penularan dari Ibu ke anak Ini,” ungkapnya.

“Pada tahun 2018 ini berhasil diskrining 3.230 ibu hamil dan ditemukan positif HIV sebanyak 9 orang. Bagi yang positif langsung diberikan anti retroviral virus sehingga diharapkan anak yang dilahirkan nanti nya bisa bebas dari HIV,” paparnya.

Memperingati hari AIDS Sedunia 2018 ini pihaknya bersama KPA mengagendakan sejumlah kegiatan, seperti dialog interaktif di RRI (jumat 30 nopember), aksi simpatik pembagian media KIE dan edukasi di Laman Bunda (minggu 2 Desember).

“Acara puncaknya nanti kita akan melaksanakan senam bersama, penyuluhan, survei pengetahuan komprehensif bagi mahasiswa dan layanan konseling/testing HIV di Stisipol Raja Ali Haji,” tutupnya.

 

(Jho)

Komentar