JAKARTA,Kepri.info – Pengamat Kebijakan Publik, Dr. Anzori Tawakal, mengapresiasi kinerja Presiden Prabowo Subianto yang dinilai tetap konsisten dengan visi dan program yang ia sampaikan dalam pidato kenegaraan perdana pada Oktober 2024.
“Program-program prioritas di bidang ekonomi, kesejahteraan sosial, dan hukum yang dijalankan Presiden Prabowo sejalan dengan janji yang ia sampaikan saat pelantikan,” ujar Anzori pada Kamis (20/2/2025).
Menurutnya, Prabowo menunjukkan komitmen kuat dalam mewujudkan swasembada pangan, yang terlihat dari langkah nyata mencetak lahan pertanian baru untuk padi, jagung, dan komoditas strategis lainnya di berbagai wilayah dalam 100 hari pertama pemerintahannya.
Di bidang hukum, Anzori menilai Prabowo serius dalam menangani kasus-kasus besar yang dinilai tidak berkeadilan oleh publik.
Salah satu contoh yang ia soroti adalah kasus korupsi tata niaga komoditas timah yang melibatkan pengusaha Harvey Moeis.
“Ini menunjukkan bahwa Presiden memiliki komitmen kuat dalam penegakan hukum, terutama dalam pemberantasan korupsi. Langkah ini menjadi jawaban atas persoalan besar yang dihadapi bangsa,” katanya.
Dari sisi sosial, Anzori menilai Prabowo berupaya merealisasikan janji kampanyenya, salah satunya dengan program Makan Bergizi Gratis yang langsung dijalankan dalam 100 hari pertama.
Program ini juga didukung oleh upaya pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Meski demikian, Anzori mengingatkan bahwa keberhasilan program-program ini bergantung pada kesigapan kabinet Prabowo, mulai dari menteri, wakil menteri, hingga jajaran birokrasi di kementerian.
“Kabinet harus memahami dan menjalankan kebijakan Presiden dengan cepat dan tepat. Terkait efisiensi anggaran, Prabowo bukan sekadar memangkas pengeluaran, tetapi mengalokasikannya kembali ke program yang lebih bermanfaat bagi rakyat, seperti mengurangi pemborosan di pengadaan ATK, perjalanan dinas, dan seremoni yang tidak perlu,” tutupnya.(Nzl)