TANJUNGPINANG, Kepri.info – Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Muhammad Rifqinizamy Karsayuda mengunjungi Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, Jum’at (05/9/2025).
Dalam kunjungan ini Ketua Komisi II DPR RI mengajak mitra kerjanya yaitu, Kepala Kearsipan Republik Indonesia untuk meninjau dan menyelamatkan dokumen-dokumen bersejarah melayu.
Menurut, Rifqinizamy dokumen-dokumen bersejarah Melayu di Pulau Penyengat ini memiliki nilai-nilai penting bagi sejarah dan budaya Indonesia yang akan dilestarikan dan dijadikan arsip oleh Pemerintah Pusat untuk menjadi bagian dari sejarah nasional.
Ia juga mengatakan, dokumen-dokumen tersebut merupakan jembatan bagi masa lalu dan masa depan sejarah di Indonesia.
“Dokumen ini akan kita selamatkan menjadi arsip nasional, nanti kita akan restorasikan. Dan kemudian kita digitalisasi,” ujarnya saat diwawancarai awak media.
Ia juga menyampaikan, dokumen ini sangat penting, terutama yang bertulisan tangan langsung oleh warga penyengat pada tahun 1800 san lalu.
“Maka dari itu kami berkepentingan disini demi menjaga kearsipan tersebut,” tambahnya.
Selain itu, katanya, dokumen tersebut perlu di diarsipkan agar seluruh anak-anak bangsa dapat melihat sejarah peradaban Melayu.
“Seluruh anak bangsa, akan menyaksikan bahwa ini adalah karya yang luar biasa. Ini juga merupakan penegasan bahwa bangsa kita, Nusantara, terutama peradaban Melayu, memiliki kualifikasi intelektual yang di atas rata-rata,” tutupnya. (Nzl)








