Menu

Mode Gelap
Tantangan Gen Z dan Millenial di Tanjungpinang: Lapangan Pekerjaan Makin Sulit Ansar Ahmad: Karimun Istimewa dalam Pengembangan Generasi Muda Ansar Ahmad Dukung Nurdin Basirun Fokus Kembangkan Olahraga di Kepri Antusiasme Generasi Milenial dan Gen Z Karimun Sambut Ansar Ahmad: “Pak Ansar Gacor!” Nyanyang Bersama Amsakar Nobar Timnas Indonesia Vs Bahrain Kapolresta Tanjungpinang Perkuat Sinergi dengan Insan Pers

Kepri

Sofha Dorong Perbanyak Rumah Tenun

badge-check


					Sofha Dorong Perbanyak Rumah Tenun Perbesar

Kepri.info – Pjs. Ketua TP PKK Kepri Sofha Marwah Bahtiar memuji kain songket hasil tenunan ibu-ibu di Kampung Tenun, Desa Tarempa Selatan, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas. Agar bisa menjadi andalan peningkatan ekonomi bagi ibu-ibu setempat, keberadaan rumah-rumah yang melakukan aktifitas menenun perlu diperbanyak. Kegiatan produktif ini efektif dilakukan di masa pandemi Covid-19.

Hal itu disampaikan Sofha ketika mengunjungi Kampung Tenun, Desa Tarempa Selatan, Kecamatan Siantan. Kedatangan Sofha seiring dengan kunjungan kerja Pjs Gubernur Kepri ke Kabupaten Kepulauan Anambas, 27- 29/11.

Menurut Sofha hasil tenunan ibu-ibu dari Kampung Tenun cukup halus dengan motif-motif khas Kepulauan Anambas. Ditambah paduan benang emas dan perak di atas kain berwarna cerah sepanjang 1.5 meter.

Sangat disayangkan apabila potensi tenun songket tersebut tidak dikembangkan secara menyeluruh dengan melibatkan ibu-ibu rumah tangga lebih banyak lagi.

Selain mendapatkan keterampilan, juga memberikan pemasukan bagi keluarga. Sehelai kain tenun songket bisa dijual Rp.1.5 juta – hingga Rp.5 jutaan dan bahkan lebih sesuai tingkat kesulitan motif. Pengerjaannya pun tidak memakan waktu lama. Dalam satu minggu, bisa menghasilkan dua sampai tiga lembar kain tenun songket.

Kain tenun songket Kepulauan Anambas tersebut, tambah Sofha tidak hanya bisa dipakai untuk pribadi, tetapi bisa juga untuk buah tangan atau cenderamata bagi tamu-tamu pemerintahan, swasta maupun turis asing.

“Saya saja terpesona. Dijadikan hadiah atau cenderamata juga sangat mewah. Ada beberapa yang saya suka. Nanti saya akan bantu promosikan ke kawan-kawan di Jakarta tenun songket hasil kerajinan ibu-ibu di Anambas,” kata Sofha.

Untuk itu Sofha meminta TP PKK Kabupaten dan TP PKK Kecamatan bisa menjadi inisiator untuk mewujudkan lebih banyak lagi ibu-ibu yang bisa melakukan aktifitas menenun. Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini hampir seluruh lapisan masyarakat terdampak perekonomiannya.

Sofha juga meminta TP PKK Kecamatan mendata keluhan dan masukan dari ibu-ibu penenun untuk pengembangan tenun songket selanjutnya. Termasuk meninjau OPD (organisasi perangkat daerah) yang bisa diajak kerjasama dengan PKK dalam memajukan tenun Anambas.

Turut hadir mendapingi Sekretaris TP PKK Kepri Asniah Madjid, Sekretaris TP PKK Kabupaten Kepulauan Anambas Raja Heni Yendi, Ketua TP PKK Kecamatan Siantan, anggota TP PKK kecamatan dan anggota TP PKK Kabupaten Anambas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Tantangan Gen Z dan Millenial di Tanjungpinang: Lapangan Pekerjaan Makin Sulit

11 Oktober 2024 - 22:00 WIB

Ansar Ahmad: Karimun Istimewa dalam Pengembangan Generasi Muda

11 Oktober 2024 - 21:46 WIB

Ansar Ahmad Dukung Nurdin Basirun Fokus Kembangkan Olahraga di Kepri

11 Oktober 2024 - 21:37 WIB

Antusiasme Generasi Milenial dan Gen Z Karimun Sambut Ansar Ahmad: “Pak Ansar Gacor!”

11 Oktober 2024 - 21:29 WIB

Nyanyang Bersama Amsakar Nobar Timnas Indonesia Vs Bahrain

11 Oktober 2024 - 20:13 WIB

Trending di Batam