TANJUNGPINANG,Kepri.info – Perusahaan Listrik Negara (PLN) memberikan diskon sebesar 50 persen berlaku hingga Februari 2025 kepada warga dalam pembayaran tarif listrik.
Program relaksasi dari pemerintah ini, bertujuan untuk meringankan kebutuhan warga dalam pemakaian listrik.
Officer Priority Account Eksecutive UP3 PLN Tanjungpinang, Muhammad Yasir mengatakan diskon tersebut hanya diberikan untuk pelanggan rumah tangga yang memiliki daya terpasang 450, 900, 1.300, dan 2.200 Volt Ampere (VA) kebawah.
Yasir menjelaskan diskon yang diberikan bukanlah pada pembayarannya, melainkan jumlah daya yang di dapatkan saat membeli.
“Kalau harga normal saat pembelian Rp. 500 ribu dapat 300 Kwh, karena dalam masa diskon maka dapatnya 600 Kwh jadi double daya listriknya,” jelasnya.
“Pemilik listrik yang mendapatkan diskon terbagi menjadi dua kategori yakni listrik pra bayar (token listrik) dan pasca bayar (meteran listrik),” terangnya.
Dampak dari diskon ini juga sempat membuat aplikasi mobile PLN eror dan tak bisa diakses.
Akibatnya masyarakat banyak yang beralih ke konter pulsa ataupun pembayaran online lainnya.
Sebagaimana dikabarkan, penerapan diskon ini hanya berlangsung dua bulan saja sejak diberlakukan mulai 1 Januari 2025.
Namun Pihak UP3 PLN Tanjungpinang belum bisa memastikan apakah setelah diskon berakhir akan ada biaya kenaikan pada pembelian listrik di bulan Maret mendatang.
“Kami tidak mengetahuinya, kebijakannya ada di DPR dan PLN Pusat,” ucapnya.(Rik)