Plt. Gubernur Kepri Isdianto menyayangkan sikap segelitor pelajar yang melakukan konvoi setelah pengumuman kelulusan. Malah, beberapa dari mereka melakukan perusakan fasilitas umum. Mereka pun melanggar imbauan tentang protokol kesehatan di tengah pandemi covid19 yang sedang dibasmi.
“Semua imbauan dan larangan sudah disampaikan, terkait konvoi setelah pengumuman kelulusan dan protokol kesehatan akibat wabah corona ini. Banyak pelajar yang mengikuti imbauan itu. Mereka bersyukur sudah lulus dan berdoa agar wabah ini segera berakhir,” kata Isdianto di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Ahad (3/5).
Isdianto berterima kasih kepada para pelajar yang merayakan kelulusan mereka dengan bersyukur dan tetap di rumah. Bahwa keberhasilan ini awal dari langkah mereka untuk melanjutkan jenjang yang lebih tinggi.
“Semoga anak-anak Kepri semua sukses dan menjadi penerus untuk memajukan bangsa dan provinsi ini,” doa Isdianto.
Bagi Isdianto, konvoi di tengah pandemi dan merusak fasilitas umum bukan merupakan ciri generasi terbaik Kepri. Sebagai generasi penerus bangsa, mereka harus bersiap untuk tantangan yang lebih besar dan bukan berhura-hura yang mengundang bahaya.
Isdianto pun berterima kasih kepada jajaran Polresta Tanjungpinang yang mengambil sikap tegas terhadap aksi oknum pelajar itu. Adik kandung almarhum H Muhammad Sani ini juga berharap semua pihak dapat berpartisipasi bersama-sama agar hal ini tak terulang lagi di Kepri.
Kata Isdianto, dia selalu yakin Kepri memiliki generasi-generasi hebat yang nanti akan membangun Kepri. Juga yang akan mengganti generasi hari ini untuk membawa kesejahteraan dan semakin memajukan Kepri.
“Sebagai pemilik masa depan Kepri dan negara ini, jangan merusak diri dengan hal-hal kurang baik dan dilarang. Apalagi di saat wabah virus seperti ini. Persiapkan diri untuk bisa meraih mimpi setinggi apapun,” kata Isdianto.