TANJUNGPINANG, Kepri.info – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menutup rangkaian HUT RI ke-80 dengan pertunjukan spektakuler, memadukan seni budaya Nusantara dan konser musik dalam acara “Kemilau Nusantara Kepri”.
Acara ini menggabungkan akulturasi budaya Nusantara dengan teknologi canggih melalui atraksi laser mapping 3D yang menampilkan objek wisata Kepri secara realistis.
Juga penampilan IPanK – pelantun lagu Rantau Pa Jauh, Lumpur dan Berlian – yang diyakini menghadirkan panggung pertunjukkan yang mewah.
Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau, Hasan menjelaskan, event ini akan digelar selama dua malam, 29–30 Agustus 2025 di Pelataran Jalan Merdeka, Kota Tanjung Pinang.
“Event ini sebagai salah satu wujud komitmen Pemprov Kepri dalam mendukung pariwisata regeneratif yang menekankan pada kondisi sosial budaya dan lingkungan dengan peran serta masayarakat secara aktif menuju transformasi destinasi wisata khususnya di kota Tanjungpinang,” jelas Hasan, Selasa (26/8/2025).
Selama dua hari, masyarakat akan disuguhkan dengan berbagai pertunjukan menarik, seperti tari-tarian daerah, musik etnik, dan busana tradisional.
Panggung yang dirancang dengan megah juga akan menyajikan penampilan memukau dari IPanK, Samudra Ensemble, Toples Band, dan DJ Alfiandi, yang akan membuat malam Tanjungpinang semakin meriah.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau dengan Dewan Pengurus Provinsi Kepulauan Riau Ikatan Tionghoa Muda (ITM) yang sekaligus menggambarkan kolaborasi nyata dalam semangat kebersamaan dan toleransi, sekaligus memperlihatkan kekuatan Kepri sebagai daerah multikultural.
Kemilau Nusantara Kepri bukan sekadar hiburan. Lebih dari itu, acara ini menjadi ruang pertemuan budaya, tempat memperkuat keberagaman dan persaudaraan, menjadikan aneka warna kebudayaan Indonesia dalam simpul persatuan bangsa di satu panggung.
Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, menyampaikan rasa bangganya menghadirkan pertunjukan ini kepada masyarakat.
“Kemilau Nusantara Kepri adalah panggung yang memperlihatkan wajah sejati bangsa kita: beragam, indah, dan bersatu. Kepri bangga bisa menjadi tuan rumah yang menyatukan budaya Nusantara. Dari sini, kita perlihatkan kepada dunia bahwa keberagaman adalah kekuatan terbesar Indonesia,”ungkap Gubernur Ansar.
Hasan menambahkan, event ini juga menjadi bagian penting dalam promosi pariwisata daerah.
“Kemilau Nusantara Kepri bukan hanya hiburan, tapi juga etalase budaya dan daya tarik pariwisata kita. Dengan dukungan semua pihak, acara ini akan menghadirkan kebanggaan bagi masyarakat sekaligus memperkuat posisi Kepri sebagai destinasi wisata budaya unggulan,” tutupnya. (Redaksi/rilis)

				
			
                
                
                
                




		
 
 
 
 
 

