Menu

Mode Gelap
Otonomi yang Terbatas: Tantangan Desentralisasi di Kota Industri Batam Tiga Pelaku Curanmor di Tanjungpinang Dibekuk, Satu Dilumpuhkan Timah Panas Pemprov Kepri Pangkas TPP ASN 7,65 Persen Mulai 2026, Dialihkan untuk PPPK Jadwal Keberangkatan Kapal Ferry di Tanjungpinang 27 November 2025 Ranperda APBD 2026, Bupati Bintan dan DPRD Bintan Lakukan Kesepakatan Wamenbud RI Sebut Kepri Kaya Budaya dan Siap Dukung Pembangunan Tugu Bahasa

Kepri

RSUD Tarempa Resmi Menyandang Status Tipe C

badge-check


					Gubernur Kepri, Ansar Ahmad foto bersama Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno ( Diskominfo Kepri) Perbesar

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad foto bersama Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno ( Diskominfo Kepri)

ANAMBAS, Kepri.info – Kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Kepulauan Anambas dipastikan akan semakin meningkat seiring dengan peningkatan status RSUD Tarempa dari tipe D menjadi tipe C.

Peningkatan ini diresmikan dalam acara Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Bidang Kesehatan, yang dihadiri oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, di Tarempa, Sabtu (22/3/2025)

Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad dalam sambutanya menyampaikan bahwa peningkatan status RSUD Tarempa merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah terluar Indonesia.

“Dengan adanya peningkatan tipe Rumah Sakit Tarempa ini diharapkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas dapat terwujud, dimana masyarakat dengan kasus-kasus serius yang perlu pengobatan dan perawatan tidak perlu lagi dilakukan rujukan keluar daerah,” ujarnya.

Provinsi Kepulauan Riau yang terdiri dari 2.408 pulau dengan 394 pulau berpenghuni dan 22 pulau terdepan memiliki tantangan tersendiri dalam pemerataan akses layanan kesehatan.

Kabupaten Kepulauan Anambas yang berbatasan langsung dengan perairan internasional, saat ini hanya memiliki 9 Puskesmas dan 3 Rumah Sakit tipe D.

Gubernur Ansar juga menyoroti beberapa kendala yang masih dihadapi, seperti kurangnya tenaga medis spesialis, keterbatasan sarana dan prasarana kesehatan, serta terbatasnya akses internet yang menghambat komunikasi dan informasi medis.

Saat ini, RSUD Tarempa hanya memiliki 1 dokter spesialis obstetri dan ginekologi serta 1 dokter spesialis anak, sementara dokter spesialis penyakit dalam dan dokter spesialis bedah belum tersedia.

Begitu pula dengan dokter spesialis penunjang seperti radiologi, anestesi, dan patologi klinik yang juga belum tersedia.
Peningkatan status ini merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) atau quick win Kementerian Kesehatan yang bertujuan untuk pemerataan pelayanan kesehatan berkualitas di seluruh wilayah Indonesia, termasuk daerah tertinggal, terdepan, dan terluar.

“Kami masyarakat Kepulauan Riau khususnya masyarakat Anambas sangat menyambut baik dan siap mendukung program PHTC sebagai bentuk komitmen pemerintah pusat terhadap pelayanan kesehatan yang merata, bermutu, berkualitas, serta komprehensif, sehingga terwujud kesehatan yang optimal,” tutup Gubernur Ansar.(Nzl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemprov Kepri Pangkas TPP ASN 7,65 Persen Mulai 2026, Dialihkan untuk PPPK

27 November 2025 - 13:14 WIB

Jadwal Keberangkatan Kapal Ferry di Tanjungpinang 27 November 2025

27 November 2025 - 08:30 WIB

Ranperda APBD 2026, Bupati Bintan dan DPRD Bintan Lakukan Kesepakatan

27 November 2025 - 07:45 WIB

Wamenbud RI Sebut Kepri Kaya Budaya dan Siap Dukung Pembangunan Tugu Bahasa

26 November 2025 - 12:23 WIB

Ribuan Warga Padati Konser Wali, Kepri Art And Culture 2025 Dorong Pariwisata

26 November 2025 - 09:00 WIB

Trending di Kepri