Menu

Mode Gelap
Pemko Tanjungpinang Dukung Penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Penanaman 5.000 Mangrove Wagub Kepri Hadiri Musda HIPMI dan Seminar Kewirausahaan di Kampus UMRAH DPRD Lingga Studi Banding ke DPK Tanjungpinang Disdik dan BNN Tanjungpinang Jalin Sinergi Cegah Peredaran Narkoba di Sekolah ABSAH Kota Baru Diserahkan ke Pemkab Bintan Pemko Batam-Panja Komisi IX DPR RI Awasi dan Lindungi Pekerja Migran Indonesia

Kepri

RSUD Tarempa Resmi Menyandang Status Tipe C

badge-check


					Gubernur Kepri, Ansar Ahmad foto bersama Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno ( Diskominfo Kepri) Perbesar

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad foto bersama Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno ( Diskominfo Kepri)

ANAMBAS, Kepri.info – Kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Kepulauan Anambas dipastikan akan semakin meningkat seiring dengan peningkatan status RSUD Tarempa dari tipe D menjadi tipe C.

Peningkatan ini diresmikan dalam acara Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Bidang Kesehatan, yang dihadiri oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, di Tarempa, Sabtu (22/3/2025)

Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad dalam sambutanya menyampaikan bahwa peningkatan status RSUD Tarempa merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah terluar Indonesia.

“Dengan adanya peningkatan tipe Rumah Sakit Tarempa ini diharapkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas dapat terwujud, dimana masyarakat dengan kasus-kasus serius yang perlu pengobatan dan perawatan tidak perlu lagi dilakukan rujukan keluar daerah,” ujarnya.

Provinsi Kepulauan Riau yang terdiri dari 2.408 pulau dengan 394 pulau berpenghuni dan 22 pulau terdepan memiliki tantangan tersendiri dalam pemerataan akses layanan kesehatan.

Kabupaten Kepulauan Anambas yang berbatasan langsung dengan perairan internasional, saat ini hanya memiliki 9 Puskesmas dan 3 Rumah Sakit tipe D.

Gubernur Ansar juga menyoroti beberapa kendala yang masih dihadapi, seperti kurangnya tenaga medis spesialis, keterbatasan sarana dan prasarana kesehatan, serta terbatasnya akses internet yang menghambat komunikasi dan informasi medis.

Saat ini, RSUD Tarempa hanya memiliki 1 dokter spesialis obstetri dan ginekologi serta 1 dokter spesialis anak, sementara dokter spesialis penyakit dalam dan dokter spesialis bedah belum tersedia.

Begitu pula dengan dokter spesialis penunjang seperti radiologi, anestesi, dan patologi klinik yang juga belum tersedia.
Peningkatan status ini merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) atau quick win Kementerian Kesehatan yang bertujuan untuk pemerataan pelayanan kesehatan berkualitas di seluruh wilayah Indonesia, termasuk daerah tertinggal, terdepan, dan terluar.

“Kami masyarakat Kepulauan Riau khususnya masyarakat Anambas sangat menyambut baik dan siap mendukung program PHTC sebagai bentuk komitmen pemerintah pusat terhadap pelayanan kesehatan yang merata, bermutu, berkualitas, serta komprehensif, sehingga terwujud kesehatan yang optimal,” tutup Gubernur Ansar.(Nzl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemko Tanjungpinang Dukung Penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Penanaman 5.000 Mangrove

24 Mei 2025 - 14:43 WIB

Wagub Kepri Hadiri Musda HIPMI dan Seminar Kewirausahaan di Kampus UMRAH

23 Mei 2025 - 18:44 WIB

DPRD Lingga Studi Banding ke DPK Tanjungpinang

23 Mei 2025 - 18:26 WIB

Disdik dan BNN Tanjungpinang Jalin Sinergi Cegah Peredaran Narkoba di Sekolah

23 Mei 2025 - 17:47 WIB

ABSAH Kota Baru Diserahkan ke Pemkab Bintan

23 Mei 2025 - 17:28 WIB

Trending di Bintan