Menu

Mode Gelap
PT.BBS Tanjungpinang Gelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim, Serahkan juga THR Karyawan Wali Kota Tanjungpinang Hadiri Khatamul Quran dan Bakti Sosial Ramadan Khataman Al-Qur’an dan Bakti Sosial Ramadan di Tanjungpinang, Wujud Kepedulian Sosial Bazar Kampoeng Ramadan di Tanjungpinang Kembali Digelar, UMKM Tetap Berkembang Wakil Gubernur Kepri Ajak Kadin Batam Dukung Percepatan Pembangunan Ekonomi Daerah Dewi Kumalasari Ansar Buka Peresmian SiCantikS di Tanjungpinang

Lingga

Wacana Pemasangan Kabel Bawah Laut, Nizar: Pemda Mendukung

badge-check


KEPRI.INFO, Lingga – Pemerintah Kabupaten Lingga menggelar acara Konsultasi Publik Rencana Kegiatan Instalasi dan Pengoperasian Kabel Bawah Laut oleh PT. Sun Cable yang rencananya melewati perairan Kabupaten Lingga, di aula Hotel Lingga Pesona, Daik Lingga, Kamis (21/10/2021).

Bupati Lingga, Muhammad Nizar yang turut hadir menjelaskan terkait rencana strategis ini pemerintah daerah Kabupaten Lingga masih belum bisa memastikan mendukung sepenuhnya jelannya proyek tersebut.

Menurut Nizar, banyak hal yang harus dipertimbangkan sebelum rencana kegiatan instalasi dan pengoperasian kabel bawah laut HVDC tersebut berjalan. Salah satunya, analisis dampak lingkungan yang harus serius diperhatikan, sosial ekonomi masyarakat pesisir..

Sementara proyek yang bakal berjalan ini bukan sepenuhnya demi kepentingan nasional. Hanya saja proyek pemasangan kabel bawah laut Australia-Singapura ini, kebetulan melewati kepulauan Riau, khususnya Kabupaten Lingga.

“Pemerintah Daerah Kabupaten Lingga, dapam hal ini menerima tidak, menolakpun juga tidak. Karena memang ini izin yang sudah ada dari pusat. Yang kebetulan proyek ini melalui perairan di Kepulauan Riau,” kata dia menjelas di hadapan pijak PT. Sun Cable dan tamu undangan yang hadir.

Pemerintah daerah, kata dia justru tidak ingi menghambat adanya investasi di daerah. Apalagi sudah mendapatkan dispensasi izin-izin yang ada dari pusat.
Namun, menurut Nizar penjelasan diatas perlu menjadi pertimbangan pihak PT. Sun Cable sebelum beroperasi. Sebab pemerintah daerah tidak ingin hal ini menjadi ancaman serius, dan menimbulkan permasalahan-permasalahan baru ditengah masyarakat.

“Saya pengen menyampaikan ada persoalan-persoalan dan itu menjadi catatan kepada pihak PT. Sun Cable untuk dirapatkan kepada tim. Kekhawatiran saya menjadi ancaman serius terhadap dampak lingkungan dan ekonomi masyarakat pesisir di Kabupaten Lingga khususnya. Nanti akan menjadi persoalan baru kami di daerah,” kata dia.

Dan rencananya tersebut memang perlu komitmen dan penjelasan yang sangat-sangat jelas. Dan harus seterang mungkin resiko terburuknya bagaimana dan lainnya. Kalau seandainya dampok itu lebih kecil atau menguntungkan masyarakat di Kabupaten Lingga, pemerintah daerah pasti mendukung rencana ini. Namun sebaliknya jika berdampak buruk, pemerintah masih melakukan pertimbangan.

Jika dilihat dari dampak pada tahap kontruksi saja, potensi dampak lingkungannya cukup mengkhawatirkan. Seperti timbulnya kekeruhan atau peningkatan padatan tersupensi air laut oleh kegiatan peletakan kabel bawah laut yang bersifat sementara dan akan jernih kembali dalam waktu tidak lama, kemungkinan timbulnya gangguan terhadap biota laut yang bersifat sementara, kemungkinan adanya gangguan terhadap aktivitas nelayan. Gangguan yang muncul pada perairan laut dangkal dengan kedalaman kurang dari 100 meter.

“Terimakasih kepada undangan yang hadir dan mendengar studi analisis dampak lingkungan dari proyek strategis peletakan kabel Australia Singapura yang melewati kepulauan Riau ini,” papar Nizar

Untuk diketahui, kegiatan ini dilaksanakan menindaklanjuti surat edaran dari President Direktur PT. ESC Enviromment Indonesia Nomor : 164/ESC-GE/X/2021 tanggal 11 Oktober 2021 prihal undangan konsultasi publik atas rencana kegiatan instalasi dan pengoperasian kabel bawah laut HVDC melalui kepulauan perairan di Indonesia dan Perairan di Provinsi NTT, NTB, Babel dan Kepri.

Laporan: Rusli/Rilis Pemkab Lingga
Editor: Ogawa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Peringati HUT Polda Kepri ke-20, Polsek Daik Lingga Gelar Bakti Sosial Ramadhan Bersama Mahasiswa

4 Maret 2025 - 15:05 WIB

Personel Polres Lingga Kawal Kelancaran Pasar Tumpah Ramadhan 1446 H

2 Maret 2025 - 16:10 WIB

Sambut Ramadan 1446 H, Yayasan Melayu Cendikia Gelar Pawai Meriah di Lingga

27 Februari 2025 - 17:18 WIB

Satlantas Polres Lingga Perketat Patroli Malam, Cegah Balap Liar dan Kejahatan Jalanan

23 Februari 2025 - 14:09 WIB

Polsek Daik Lingga Gelar Silaturahmi dan Penyuluhan Kamtibmas di SMPN 3 Lingga

19 Februari 2025 - 14:32 WIB

Trending di Hukrim