Menu

Mode Gelap
Tantangan Gen Z dan Millenial di Tanjungpinang: Lapangan Pekerjaan Makin Sulit Ansar Ahmad: Karimun Istimewa dalam Pengembangan Generasi Muda Ansar Ahmad Dukung Nurdin Basirun Fokus Kembangkan Olahraga di Kepri Antusiasme Generasi Milenial dan Gen Z Karimun Sambut Ansar Ahmad: “Pak Ansar Gacor!” Nyanyang Bersama Amsakar Nobar Timnas Indonesia Vs Bahrain Kapolresta Tanjungpinang Perkuat Sinergi dengan Insan Pers

Kepri

Gubernur Resmikan Aliran Listrik Masuk Desa di Karimun

badge-check


					Gubernur Resmikan Aliran Listrik Masuk Desa di Karimun Perbesar

 

* Upaya Penuntasan Program Kepri Terang*

Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad ingin segera menuntaskan program kerjanya untuk mewujudkan Kepri Terang. Dan dalam kunjungan kerjanya ke Kabupaten Karimun yang bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Karimun ke-22 tahun, Gubernur berkesempatan meresmikan program aliran listrik masuk desa di Desa Tulang, Karimun, Rabu (13/10).

Dalam kesempatan ini Gubernur mengatakan jika Pemprov Kepri bersama PLN UP3 cabang Tanjungpinang berkomitmen untuk mengalirkan listrik ke seluruh desa di Kepulauan Riau sehingga masyarakat Kepri bisa setara dalam menikmati aliran listrik.

“Kepri Terang ini menjadi target yang terus kita kejar, tahun ini kita menargetkan 15 desa bisa masuk listrik, sementara 12 desa sudah dialiri listrik di bulan Oktober, sisa 3 desa kita selesaikan sampai akhir Desember nanti,” terang Gubernur.

 

Dijelaskan pula oleh Gubernur jika penyambungan listrik desa ini menggunakan APBD Kepri, dan merupakan salah satu usulan dari anggota DPRD Kepri Dapil Karimun.

Pemprov Kepri telah menganggarkan sebanyak 795 rumah yang akan dialiri listrik pada tahun ini, dengan jumlah rumah yang terbanyak ada di Kabupaten Karimun, yakni  sebanyak 610 rumah.

Sebelumnya ini, masyarakat Desa Tulang dilaporkan secara swadaya mengalirkan listrik ke desa mereka, hal ini sangat membebani masyarakat karena mahalnya biaya penyambungan dan pemakaian listrik.

Untuk tahap awal, karena keterbatasan sumber daya, maka listrik yang dialirkan hanya selama 12 jam. Namun Gubernur meminta secara khusus agar ditambah lagi dua jam sehingga menjadi 14 jam.

“Kalau 14  jam itu cukup untuk masyarakat beraktivitas dari malam sampai pagi hari, bila perlu saya siapkan surat gubernur agar bisa dialirkan sampai 14 jam,” pinta Gubernur.

Gubernur berharap dengan adanya aliran listrik ini bisa membantu menggeliatkan aktivitas perekonomian masyarakat dan membantu anak-anak desa Tulang belajar lebih nyaman lagi. Gubernur menambahkan bila melihat potensi desa Tulang sebagai desa wisata, maka masyarakat bisa membuat taman burung untuk menambah daya tarik di desa Tulang.

 

Gubernur juga menjelaskan bahwa saat ini sedang dibangun program workshop pelatihan kerja bagi pemuda Karimun. Sehingga nantinya pemuda-pemudi Karimun dapat disalurkan ke pasar-pasar tenaga kerja di sektor industri.

“Karimun punya potensi luar biasa menjadi raksasa industri di masa depan, tentu kita harus membekali SDM anak-anak kita supaya mereka bisa ikut merasakan hasilnya,” pungkas Gubernur.

Turut hadir dalam peresmian tersebut Bupati Karimun Aunur Rafiq, PJ Sekda Kepri Lamidi, Anggota DPRD Kepri Raja Bahtiar, Manajer UP3 PLN Tanjungpinang Yusra Helmi, dan Kepala Dinas ESDM Kepri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Tantangan Gen Z dan Millenial di Tanjungpinang: Lapangan Pekerjaan Makin Sulit

11 Oktober 2024 - 22:00 WIB

Ansar Ahmad: Karimun Istimewa dalam Pengembangan Generasi Muda

11 Oktober 2024 - 21:46 WIB

Ansar Ahmad Dukung Nurdin Basirun Fokus Kembangkan Olahraga di Kepri

11 Oktober 2024 - 21:37 WIB

Antusiasme Generasi Milenial dan Gen Z Karimun Sambut Ansar Ahmad: “Pak Ansar Gacor!”

11 Oktober 2024 - 21:29 WIB

Nyanyang Bersama Amsakar Nobar Timnas Indonesia Vs Bahrain

11 Oktober 2024 - 20:13 WIB

Trending di Batam