Menu

Mode Gelap
Jadwal Keberangkatan Kapal Ferry di Tanjungpinang 18 Oktober 2025 Pemprov Kepri Serahkan Sertifikat Lahan Kreasi Pariwisata ke Kemenpar RI Pulau Penyengat Ditetapkan Sebagai Ikon Wisata Halal Nasional Wagub Nyanyang Jenguk Korban Kapal Federal II di Batam Prakiraan Cuaca BMKG untuk Wilayah Kepri Besok Hari Hujan Sedang Disertai Angin Kencang Jadwal Keberangkatan Kapal Ferry di Tanjungpinang 17 Oktober 2025

Kepri

Nota Kesepakatan RPJMD 2021-2026 Ditandatangani

badge-check


					Nota Kesepakatan RPJMD 2021-2026 Ditandatangani Perbesar

ADVETORIAL

KEPRI.INFO, TANJUNGPINANG – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad didampingi Wakil Gubernur Hj Marlin Agustina bersama Pimpinan DPRD Provinsi Kepulauan Riau melakukan penandatangan Nota Kesepakatan Rencana Awal RPJMD Tahun 2021-2026.

Acara yang berlangsung di ruang rapat utama kantor DPRD Kepri di  Dompak Senin (10/5) itu juga dihadiri Sekretaris Daerah H. TS. Arif Fadilah, Sejumlah Kepala OPD di lingkungan Provinsi Kepulauan Riau, Dankogabwilhan I Laksamana Madya TNI I Nyoman Gede Ariawan, Kajati Kepri Hari Setiyono, Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman, Danlantamal Tanjungpinang Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto, Danrem 033 Wirapratama Brigjen TNI Jimmy Ramos Manalu dan sejumlah tamu undangan lainnya.

Dalam wawancaranya, Gubernur Ansar menyampaikan kegiatan APBD tahun 2021 ini akan dijalankan sesuai visi-misi yang telah disusun pada tahun kemaren.

“Yang betul-betul real itu tentu di APBD 2022. Beberapa janji-janji politik bisa kita laksanakan, namun dengan sangat terbatas. Pandemi Covid-19, memaksa kita untuk melaksanakan dulu program-program  yang prioritas,”  ungkap Gubernur Ansar.

Menurut Gubernur Ansar, RPJMD tahun  ini sangat jelas yang pertama menjadi prioritas pemerintah daerah adalah  penangangan Covid-19 . Maka itu nanti pengaturan anggaran adalah bagaimana menanggulangi, menangani masalah pandemi tersebut.

Selanjutnya, dengan menanggulangi Covid-19, Pemprov akan melakukan kegiatan percepatan pemulihan ekonomi. Pembangunan infrastruktur baik itu di perkotaan maupun di pedesaan tetap digesa.

“Item-item itu akan kita kejar. Hitungan-hitungannya dengan target yang akan kita capai,” jelas Gubernur Ansar.

Selain itu, Gubernur Ansar menuturkan tarif labuh jangkar kalau dibandingkan dengan Malaysia masih belom kompetitif, maka ini terus dikomunikasikan bersama Kementerian Perhubungan agar nanti pungutan labuh jangkar lebih kompetitif. Ditambah program sertifikasi tenaga kerja yang akan lakukan pada 2022.

Narasi/Foto: Humprohub Kepri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Jadwal Keberangkatan Kapal Ferry di Tanjungpinang 18 Oktober 2025

18 Oktober 2025 - 08:33 WIB

Pemprov Kepri Serahkan Sertifikat Lahan Kreasi Pariwisata ke Kemenpar RI

17 Oktober 2025 - 15:58 WIB

Pulau Penyengat Ditetapkan Sebagai Ikon Wisata Halal Nasional

17 Oktober 2025 - 13:49 WIB

Wagub Nyanyang Jenguk Korban Kapal Federal II di Batam

17 Oktober 2025 - 12:59 WIB

Prakiraan Cuaca BMKG untuk Wilayah Kepri Besok Hari Hujan Sedang Disertai Angin Kencang

17 Oktober 2025 - 10:21 WIB

Trending di Batam