BINTAN, Kepri.info – Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau (Kepril, Hasan bersama Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah I Laksmana Muda TNI, Haris Bima Bayuseto melepas 150 peserta Kepri Fun Fishing 2025, Sabtu (11/10/2025) pagi.
Peserta dilepas dari Pol AL Berakit sekitar pukul 06.30 WIB, dan turut dihadiri pejabat Kepala tinggi utama Kogabwilhan I.
Para peserta yang berasal dari dalam dan luar Kepri akan beradu skill untuk mendapatkan ikan terbesar dari perairan yang selama ini menjadi objek bagi para mancing mania.
Perserta yang Dilengkapi dengan atribut dan peralatan memancing terlihat sangat antusias menuju lokasi pemancingan dalam radius 5 mil yang dipersyaratkan panitia.
Kogabwilhan sebagai penyelenggara bersama Pemprov Kepri telah menyiapkan sejumlah armada penangawas. Di antaranya KRI Balado 643, Kapal Basarnas dan Kapal Polairud Bintan.
Hasan menjelaskan kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi yang baik antara Pemprov Kepri dan Kogabwilhan I.
Kepri Fun Fishing 2025 bukan sekadar kegiatan memancing karena dikemas dengan memadukan antara budaya, hobi, lingkungan dan UMKM.
Dalam kegiatan ini dilaksanakan juga penanaman pohon bakau sekaligus bersih-bersih pantai di sekitar tepian pantai Kampung Teluk Merbau Desa Berakit yang melibatkan masyarakat setempat.
Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian gerakan wisata bersih dalam menjaga lingkungan yang berkelanjutan.
“Semua aspek itu dikolaborasikan menjadi satu agar memberikan banyak dampak seperti pariwisata,UMKM, industri pariwisata, dan ekonomi masyarakat.
Yang tak kalah penting pelestarian budaya serta lingkungan yang berkelanjutan,”jelasnya.
Sementara itu, Kas Kogabwilhan I Laksmana Muda TNI Haris Bima Bayuseto berharap kegiatan ini lebih meriah dengan melibatkan lebih banyak peserta.
“Banyak pihak yang menerima dampak positif dari kegiatan ini. Mulai dari pelaku UMUM, pelaku industri pariwisata, hotel dan penginapan,” imbuh Haris Bima lagi.
Ia juga memuji berbagai atraksi kesenian dan budaya yang disajikan pada malam pembukaan.
“Sangat luar biasa. Ini penting untuk dilaksanakan berkelanjutan,” ucapnya. (rls)








